Monday, June 15, 2015

Venezuela Kejutkan Tim Favorit Copa America 2015


Venezuela mampu meraih poin penuh di laga pembuka penyisihan Grup C Copa America 2015, Senin (15/6/2015) dinihari WIB. La Vinotinto –julukan Venezuela– secara mengejutkan mengalahkan salah satu tim favorit juara, Kolombia dengan skor 1-0
Bermain di Estadio El Teniente, Venezuela mampu meredam dominasi permainan Kolombia sejak awal babak pertama. Kolombia yang diperkuat James Rodriguez dan Radamel Falcao seolah dibuat tak berdaya dengan strategi serangan balik cepat yang diterapkan pelatih Venezuela, Noel Sanvicente.
Kemenangan atas Kolombia membawa Venezuela memimpin klasemen sementara Grup C dengan perolehan tiga poin.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Kolombia langsung mengambil inisiatif serangan sejak wasit Andres Cunha meniup peluit. Pelatih Kolombia, Jose Pekerman, terlihat mengandalkan Juan Cuadrado, James Rodriguez, dan Radamel Falcao untuk membongkar barisan pertahanan Venezuela.
Meski memiliki penguasaan bola yang lebih baik, Kolombia terlihat kesulitan memasuki wilayah pertahanan Venezuela. Anak-anak asuhan Noel Sanvicente mampu meladeni permainan Los Cafeteros –julukan Kolombia– dengan baik.
Keasikan membangun serangan seolah membuat Kolombia lengah di wilayah pertahanan.
Melalui Alenjandro Guerra yang memanfaatkan kesalahan Cristian Zapata, Venezuela melakukan serangan balik cepat ke dalam kotak penalti Kolombia. Beruntung upaya tendangan Guerra masih mampu diblok Juan Zuniga.
Memasuki pertengahan babak pertama, pertandingan berjalan lebih seimbang. Baik Kolombia mau pun Venezuela, tidak ada yang mampu membuat serangan berarti. Kedua tim lebih banyak memainkan bola di wilayah tengah lapangan.
Guerra! Di menit 42, pesepakbola 29 tahun itu nyaris membuka keunggulan bagi Venezuela. Menerima umpan dari Ronald Vargas, Guerra melepaskan tendangan akrobatik dari dalam kotak penalti. Sayang, sepakannya masih melebar tipis dari gawang David Ospina.
Di menit akhir babak pertama, Kolombia mendapat kesempatan melalui tendangan bebas, usai pelanggaran yang dilakukan pemain Venezuela pada Falcao.
Akan tetapi, bola yang dikirim Rodriguez ke kotak penalti La Vinotinto tidak mampu dimaksimalkan dengan baik oleh para pemain Kolombia. Babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata.
Babak Kedua
Berhasrat mengakhiri pertandingan dengan tiga poin, Kolombia memulai babak kedua dengan semakin agresif. James Rodriguez dan rekan-rekan semakin meningkatkan tempo permainan.
Peningkatan tempo yang ditampilkan Kolombia terbukti membuahkan hasil yang cukup baik. Melalui Rodriguez dan Falcao, Los Cafeteros secara beruntun memiliki dua peluang dari dalam kotak penalti Venezuela. Akan tetapi, penampilan apik Alain Baroja membuat tak satu pun peluang Kolombia berbuah gol.
Kesalahan Kolombia di babak pertama kembali terulang di babak kedua. Melalui serangan balik cepat di menit 55, Guerra mendapat peluang emas di dalam kotak penalti Kolombia. Sayang, sundulan Guerra masih membentur mistar gawang.
Gol! Serangan balik Venezuela benar-benar menjadi malapetaka bagi Kolombia. Secara mengejutkan, La Vinotinto mampu membuka keunggulan melalui Salomon Rondon di menit 60.
Menerima umpan Guerra, Rondon yang berada di dalam kotak penalti memenangkan duel udara dengan bek Kolombia. Sundulan keras striker 25 tahun itu pun mampu membawa timnya unggul 1-0 dari Falcao dan rekan-rekan.
Memasuki pertengahan babak kedua dalam keadaan tertinggal, Kolombia semakin meningkatkan tempo permainannya. Teofilo Gutierrez yang baru masuk menggantikan Bacca hampir saja menyamakan kedudukan.
Menerima umpan Rodriguez di menit 73, Gutierrez yang berdiri bebas di kiri pertahanan Venezuela melepaskan tendangan ke gawang Baroja. Sayang, tendangannya masih mampu diamankan kiper 25 tahun itu.
Baroja! Lagi-lagi penyelamatan gemilang dilakukan kiper Venezuela. Di menit 80, tiga kali beruntun ia mementahkan peluang yang dimiliki tiga pemain Kolombia. Performa apiknya pun berhasil membuat gawang Venezuela tetap perawan.
Berusaha mengejar ketertinggalan, pelatih Jose Pekerman pun memasukkan Jackson Martinez, menggantikan Pablo Armero. Akan tetapi hingga memasuki lima menit injury time, Martinez gagal memberikan perubahan berarti untuk Los Cafeteros. Pertandingan pun berakhir 1-0 untuk kemenangan Venezuela.
Hasil ini membawa Venezuela memimpin klasemen sementara Grup C dengan tiga poin, unggul dari Kolombia, Brasil, dan Peru. Brasil dan Peru sendiri baru akan saling berhadapan pada Senin (15/6/2015) pagi WIB.
Susunan Pemain:
KOLOMBIA (4-4-2): Ospina; Zuniga, Zapata, Morillo, Armero (Martinez ’82); Cuadrado, Sanchez (Cardona ’63), Valencia, Rodriguez; Bacca (Gutierrez ’72), Falcao.
VENEZUELA (4-2-3-1): Baroja; Rosales, Vizcarrondo, Tunez, Amorebieta; Rincon, Seijas (Lucena ’75); Vargas (Gonzalez ’78), Guerra, Arango; Rondon.
Posted By:

No comments:

Post a Comment